Pengertian Mad Thobi’I dan Contohnya

Pengertian Mad Thobi’I dan Contohnya


Pembahasan mengenai madd pada dasarnya dibagi menjadi dua bagian, salah satu dari dua bagian tersebut ialah mad thobi’I atau dalam istilah lain dinamakan denga madd aslhliy. Sebagai penjelasan lebih lanjut dalam artikel ini akan membahas tentang “mad thobi’i” pengertian dan contohnya.
Baca: Pengertian Idgam Bigunnah dan 5 Contoh dalam Al-Qur’an [Lengkap]

Pengertian Mad Thobi’I / Madd Ashliy


Thobi’I secara bahasa dapat diartikan sebagai tabiat. Dinamakan demikian, karena seseorang yang mempunyai tabiat baik tidak mungkin akan menambah atau mengurangi panjang bacaan dari apa yang telah ditentukan, sebagaimana keterangan ini terdapat dalam Hidayatul Mustafiq (Halaman 13)
 
Sedangkan menurut Makki Nashr (dalam Hidayatul Mustafiq; 13) Madd Tobi’I atau madd aslhliy yaitu madd yang berdiri sendiri karena zat huruf madd tersebut. Tidak perlu adanya penyebab lain tetapi cukup dengan adanya salah satu dari huruf madd yang tiga.
 
Dari definisi diatas daoatlah disimpulkan bahwa madd aslhiy adalah madd yang berasal dari tabiatnya yang memang diucapkan dengan suara panjang selama dua huruf karenanya adanya huruf madd.
 
Huruf Madd Tobi’I atau Madd Ashliy
 
Syeh Sulaiaman Al-Jamhuri memberi rumusan tentang madd aslhiy sebaai hukum madd yang tidak dikenal dengan sebab, seperti hamzah atau sukun (Fathul Atfal;21-22).

Yang dimaksud disini tentusaja adalah hal-hal yang menyebabkan madd aslhiy menjadi madd far’I, seperti hamzah dan sukun yang terletak sesudah madd aslhiy. Ketika itu, madd aslhiy atau madd tobi’I secara otomatis akan menjadi madd far’i.

Huruf
Mad Thobi’i
Huruf Mad Thobi’I atau Mad Aslhiy
Huruf hijaiyah Alif  ( ا ) Bertemu dengan harakat Fathah ( ــــَــ ) Contohnya adalah هَوَا
Huruf Ya Sukun ( يْ ) Bertemu dengan harakat Kasrah ( ـــــِـــ ) Contohnya adalah كَرِيْمٌ
Huruf Waw sukun ( وْ ) Bertemu dengan harakat Dhammah ( ـــــــُــــــ ) Contonya adalah غَفُوْرٌ
 

Cara Membaca Hukum Mad Thobi’I
 
Cara membaca mad thobi’i atau mad aslhiy adalah dengan memanjangakan bacaan dua harokat (1 alif), baik pada saat washol maupun pada saat waqof. Membacanya lebih dari satu alif hukumnya adalah haram syar’i, sedangkan hukum membacanya lebih dari satu alif adalah sangat makruh.
 

Contoh Mad Thob’I dalam Al-Qur’an

Contoh Mad Thobi’I dalam Al-Qur’an
Contoh Bacaan Mad Thobi’i
Contoh Mad Thobi’I dalam Surat Al-Fatihah
صِرٰطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ
Contoh Mad Thobi’I dalam Surat Al-Fatihah
يَّاكَ نَعْبُد
Contoh Mad Thobi’I dalam Surat Al-Baqoroh
قُلُوبِهِم

Demikianlah pembahasan mengenai “Mad Thobi’I” Pengertian dan Contoh [Lengkap]. Semoga dengan adanya pembahasan ini dapat memberikan wawasan dan juga pengetahuan bagi setiap pembaca yang sedang mendalami atau memahami tentang “Mad Thobi’i”.

Subscribe to receive free email updates: